Panrita News, Jeneponto | Workshop Peningkatan Kapabilitas Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) oleh BPPMPV KPTK Sulawesi Selatan (Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bidang Kelautan Perikanan Teknologi Informasi & Komunikasi) dalam rangka kegiatan Pendampingan Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK PK) oleh Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh yang dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 4 Jeneponto (SMKN 4 Jeneponto), jalan Tanatoa, Desa Kalimporo, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Kamis (12/09/2024).
Pada kesempatan ini, salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah berdiskusi dengan guru terkait Strategi dalam Merancang Model Bisnis Teaching Factory (TEFA).
Menurut Dr. Ir Salvia S., MP, didalam merancang model Bisnis Teaching Factory hal mendasar yang harus kita lakukan adalah mengenal siapa kita dan bagaimana kemampuan kita.
Selain itu poin penting yang harus kita pahami adalah segmentasi pasar, hubungan pelanggan, saluran/channel, Mitra kunci, pemasukan/Pendapatan, Keunggulan produk/jasa, Sumber daya kunci, aktivitas kunci dan biaya biaya yang akan dilkeluarkan.
Harapannya, semoga dengan kegiatan pendampingan kali ini TEFA SMKN 4 Jeneponto sudah berada pada kategori TEFA berbasis kemitraan dengan dunia kerja. (hasniarhasyim)